Halopacitan, Pacitan&mdash;Indartarto melakukan kunjungan ke &nbsp;Desa Ponggok, Selasa (16/01/2018) untuk melihat langsung kondisi korban bencana. Di wilayah ini, ada 12 rumah yang terletak di di RT 3 RW 2 Dusun Siwalan Desa Ponggok rusak berat karena longsor. Dari jumlah itu delapan di antaranya belum mendapatkan rumah karena terkendala masalah tanah. Sementara empat yang lain sudah dibangunkan dengan bantuan bedah rumah dari Kodim.
Indartato mengatakan dia ingin melihat secara langsung bagaimana kondisi pasca bencana November lalu&nbsp; terutama dalam pembangunan rumah warga yang rusak.
"Setelah saya lihat, memang kondisi disini masih memprihatinkan, apalagi bagi warga yang belum ada tempat tinggal dan masih mengungsi dirumah saudaranya. Kami dari Pemerintah Daerah juga akan berusaha semaksimal mungkin agar permasalahan bagi warga yang belum dapat rumah,segera mendapat rumah,&rdquo; ujarnya.
Pada kesempatan itu, Pemerintah Kabupaten juga memberikan bantuan Rp 10 juta bagi delapan kepala keluarga yang belum mendapatkan rumah. &ldquo;Ini sifatnya hanya meringankan bukan membantu,&rdquo; imbuhnya.
Muhammad Hariyanto, Kepala Desa Ponggok, mengucapakan terima kasih atas kunjungan dan perhatian Pemerintah Daerah,kepada warga yang terkena longsor,dan juga bantuannya kepada warga yang terimbas bencana longsor.
Suginen, salah satu warga, mengaku terhibur dan merasa diperhatikan dengan kedatangan orang nomor satu di Pacitan tersebut. ''Saya berharap kedepannya, kami dari warga bisa melalui cobaan ini dengan ikhlas,dan bisa beraktivitas seperti sebelumnya,&rdquo; ujarnya. (Sigit Dedy Wijaya)

Bupati Pacitan Indartarto saat mengunjungi Desa Pengok Selasa (16/01/2018)

Prihatin dengan Kondisi Korban Bencana, Bupati Pacitan Janji Kerja Maksimal

Bupati Pacitan Indartato mengaku prihatin dengan kondisi korban banjir dan longsor yang belum bisa memiliki rumah kembali. Dia pun berjanji pemerintah daerah akan bekerja secara maksimal untuk mengatasi kondisi ini.