Usia dan Bayi Tidak Membuat Mereka Menyerah Ikut Ujian Kejar Paket C

Amirudin Zuhri - Kamis, 17 Maret 2022 14:56 WIB
Dua kakek di Pacitan semangat ikuti ujian Kejar Paket C (Ist)

PACITAN-Dinas Pendidikan Kabupaten Pacitan menggelar Ujian Pendidikan Kesetaraan Kejar Paket C.

Sebanyak 954 warga belajar mengikuti ujian ini. Mereka berjuang agar dapat lulus dan mendapatkan ijazah paket C setara SMA. Ujian dilaksanakan pada tanggal 14 sampai 19 Maret 2022.

Yang menarik ujian juga diikuti dua kakek yang tetap semangat. Keduanya adalah Yuto (62 ), ketua RT di desa Losari dan Suyitno (58 ) yang juga kepala dusun Wonoanti.

Mereka mengikuti ujian kejar paket C di PKBM Dharma Wiyata Tulakan pada Rabu (16/03/2022). Seakan tak mau kalah dengan teman sekelasnya, mereka tetap berjuang mengerjakan soal yang diberikan.

"Saya salut, semangat belajar dari Pak Yuto dan Pak Suyitno semoga dapat menginspirasi generasi muda untuk selalu semangat menempuh pendidikan,” kata Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Ririh Enggar Murwati yang meninjau pelaksaan ujian.

Semangat tinggi juga ditunjukkan dua ibu yang harus menggendong bayi mereka sembari mengerjakan ujian. Dia adalah Devi Ariani asal PKBM Maju Asri kecamatan Kebonagung dan Wiji Lestari asal PKBM Wirati kecamatan Donorojo.

Sembari menggeondong bayinya, dua ibu ini mengerjakan ujian/Ist

"Saya ingin tetap ikut ujian, ingin lulus agar bisa membanggakan anak saya," ucap Wiji. Terkait kenapa ia mengajak anaknya ketika saat ujian, Ia menyampaikan bahwa anaknya masih berumur 5 bulan dan tidak bisa ditinggal di rumah.

"Daripada saya kepikiran anak saat ujian, mending saya bawa ke sini. Alhamdulillah anaknya tidak rewel,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan Budiyanto mengatakan bahwa pendidikan kesetaraan nantinya akan sangat berpengaruh pada indeks pendidikan. “Ini nantinya dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)”, katanya.

RELATED NEWS