PACITAN-Meski sering menjadi ajang Road Race, ternyata Kabupaten Pacitan justru belum mempunyai atlet olah raga ini.
Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Pacitan, Turmudi mengakui bahwa jika saat ini memang belum bisa memberikan fasilitas untuk membentuk bibit pembalap handal.
"Kalau event balap Road Race di Pacitan sering mengadakan. Tapi pemainnya malah dari luar. Padahal potensinya ada kalau kita mau serius," katanya, Kamis (2/6/2022).
Menurut Turmudi, sekolah atlet balap Road Race memakan biaya yang tidak sedikit. Pihaknya juga belum bisa memastikan kapan dimulainya kaderisasi pembalap profesional yang kini masih sebatas angan-angan.
"Melihat potensi SDM memang ada. Komunitasnya belum diwadahi. Membangun tempat berlatih juga butuh biaya banyak," terangnya.
Selain itu Turmudi juga menyayangkan beberapa kejuaraan baik daerah maupun nasional hanya sebatas partisipasi dalam bidang mekanik peracik formula mesin. Sedangkan pemainnya malah dari luar daerah.
"Daerah lain seperti Sragen dan Klaten, Jawa Tengah nyatanya bisa menghasilkan atlet Road Race hingga kancah nasional. Justru kita startnya kalah jauh," jelas Kepala Disparbudpora Pacitan, Turmudi.