17.615 Beasiswa untuk Kuliah di Perguruan Tinggi Islam Masih Dibuka

PACITAN-  Kementerian Agama  membuka program beasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan Islam (PTKI). Pendaftaran telah dibuka pada 6 Juni dan masih akan berlangsung hingga 30 Juni 2022. 

"Program PTKI disediakan sebanyak 17.615 kuota untuk mahasiswa baik yang kuliah di negeri maupun swasta," kata Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis) Amin Suyitno dikutip dari laman Kemenag.go.id.

Ia menjelaskan program beasiswa tersebut menjadi salah satu bentuk apresiasi bagi anak bangsa yang memiliki prestasi akademik dan non akademik. Peserta berasal dari keluarga dalam kategori ekonomi kurang mampu.

• Jafran, Si Bocah Kalkulator dari Pacitan
• Karam 300 Tahun Lalu, Kapal Bermuatan 200 Ton Harta Karun Akhirnya Ditemukan
• PMK Kian Menyebar di Pacitan, Vaksin dan Obat Tak Kunjung Datang

Kasubdit Sarpras dan Kemahasiswaan Diktis, Syafi'i mengatakan untuk program beasiswa PTKI tersebut dialokasikan dana Rp161 miliar.

Ada empat skema beasiswa yang ditawarkan, yaitu: 1) Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah; 2) Beasiswa Tahfidz Qurán; 3) Beasiswa Bantuan Peningkatan Prestasi Akademik atau BPPA; 4) Beasiswa Adiktis dan Bantuan Lembaga Kemahasiswaan.

"Jangan sampai ketinggalan, kesempatan sangat berharga ini diharapkan bisa segera disambut mahasiswa dengan segera mendaftarkan diri," ujar dia.

Sedangkan Kasi Kemahasiswaan, Amiruddin Kuba, menambahkan bahwa Beasiswa KIP Kuliah dialokasikan sebanyak 17.615 kuota dengan rincian 13.070 untuk PTKI negeri dan 4.545 untuk PTKI swasta.

Dari empat skema beasiswa tersebut, diantara beasiswa Tahfidz Quran dialokasikan 1.000 kuota dan BPPA sekitar 3.000 kuota.

Untuk penjelasan lebih lanjut dan pendaftaran bisa langsung mengakses laman https://pendis.kemenag.go.id/.

Tulisan ini telah tayang di wongkito.co oleh Nila Ertina pada 15 Jun 2022