Unik, Jajan Kuliner di Kali Klepu Pacitan Menggunakan Uang Batok Kelapa

PACITAN – Akhir pekan identik dengan liburan. Bagi masyarakat yang hendak berkunjung ke Pacitan, ada sebuah wahana wisata yang asyik untuk dikunjungi. 

Nama lokasi wisata itu adalah Kali Klepu. Ini adalah nama sungai yang melintasi Desa Karanganyar, Kecamatan Kebonagung, Pacitan. 

Meski berkonsep wisata sungai,  kawasan yang berada di Jalan Lintas Selatan ini justru lebih dikenal karena kulinernya. Itu karena,  sepanjang  bibir sungai  dipenuhi warung-warung makan milik warga. Hampir semua warung menjajakan menu lokal tradisional.

Menurut wisatawan yang berkunjung, kuliner yang ada di Kali Klepu rasanya sesuai dengan selera mereka.“Di sini dawetnya paling segar cocok dengan selera saya," kata Denis Agustin salah seorang wisatawan Kali Klepu, Jumat (19/8/2022).

• Burung Garuda Mamik Terbang ke Berbagai Kota
• 3 Hobi Ini Berpeluang Hasilkan Uang
• Pantai Srau Diberi Pembatas, Pemkab Belum Tahu Alasannya

Remaja bernama Dina Listiana yang datang berwisata ke Kali Klepu juga sepakat  makanan-makanan di Kali Klepu terasa lebih enak. Menurutnya hal pendukung yang mebuat makanan-makanan di Kali Klepu enak adalah suasana tempat makan yang sejuk dibarengi dengan suara gemericik aliran air yang membuat suasana jadi tenang.

Rasanya betah berlama-lama untuk menikmati makanan sambil merasakan sejuknya suasana di pinggi sungai."Saya seringnya ke sini dengan teman-teman. Kesini hanya sekadar ngobrol sambil ngemil makanan-makanan," kata Dina.

Tak salah memang, jika wisatawan datang untuk berwisata kuliner tradisional. Karena di Kali Klepu memang menyajikan hanya makanan tradisional. Banyak deretan warung makan berbentuk gubuk, semuanya menyajikan menu tradisional. Seperti contohnya serabi, pecel, punten dan nasi bakar. Sedangkan untuk minumannya tersedia dawet, nira, serta teh dan kopi.

Uang batok kelapa

Selain makanannya yang masih tradisional, perkakas yang digunakan pun ramah lingkungan. Semua makanan disajikan dengan wadah organik. Contohnya alas makanan yang biasanya menggunakan kertas minyak sudah diganti dengan daun pisang. Lalu, untuk minuman yang disajikan, dimasukkan ke dalam mangkuk gerabah.

Pengelola Kali Klepu sengaja membuat konsep ini agar Desa Wisata Kali Klepu tetap bersih dan asri.

Di Kali Klepu pengunjung tidak dikenai  pembayaran dengan uang rupiah. Wisatawan yang hendak belanja mesti menukarkan uang rupiahnya dengan koin berbahan batok kelapa. Per koin nilainya setara Rp2.000.

Destinasi wisata Kali Klepu cukup mudah dijangkau. Hanya butuh waktu tempuh 10 menit dari Kota Pacitan ke arah timur. Selepas Kecamatan Kebonagung, ada tanjakan yang menjadi penanda menuju lokasi. Tiket masuk ke wahana wisata Kali Klepu hanya dikenakan tarif Rp5.000.